Jenis alat ukur otomotif yang wajib di miliki montir

jenis jenis alat ukur otomotif

alat ukur otomotif merupakan suatu benda atau alat yang dapat memudahkan kita untuk mengetahui jumlah dari besar atau lebar dan tinggi barang yang akan kita ukur , untuk dapat di gunakan di komponen mesin secara presisi agar mesin kendaraan dapat bekerja dengan baik , itulah fungsi dari alat ukur otomotif

untuk para montir atau bisa di bilang teknisi kendaraan baik roda empat / mobil ataupun roda dua / motorcycle pastinya mengatahui tentang jenis jenis alat ukur otomotif karena mereka sangat membutuhkan alat ukur otomotif ini untuk menentukan standar kerusakan mesin secara akurat

masa iya kalau ada kerusakan pada mesin cuma di lihat secara visual saja tidak dengan alat ukur ! montir abal abal dong

jenis alat ukur otomotif

ada banyak jenis alat ukur otomotif semua di gunakan sesuai dengan fungsi dan kegunaanya , inilah jenis jenis alat ukur otomotif yang sering di gunakan para montir kendaraan

1. meteran
meteran merupakan jenis alat ukur yang paling dasar dari semua jenis  alat ukur yang ada , berfungsi untuk menentukan panjang benda yang akan di ukur , harga meteran ini relatif cukup murah hanya dengan mengeluarkan uang sebesar 50.000 rupiah maka anda sudah mendapatkan alat ukur ini dengan panjang 5 meter

alat ukur otomotif ini biasa di gunakan untuk megukur tinggi rendahnya kendaraan guna untuk menyetel sudut spooring agar kedua tinggi jarak antara roda dan bodi terlihat sama dan alat ukur otomotif selanjutnya adalah

2. jangka sorong
alat ukur jangka sorong merupakan alat ukur yang kedua dengan tingkat akurasi yang lebih tinggi sekitar 0.5 atau 0.25, jangka sorong ini sangat di butuhkan oleh hampir semua montir , baik itu montir motor maupun montir mobil karena akurasinya sangat di butuhkan untuk melakukan diagnosa kerusakan pada mesin kendaraan

alat ukur jangka sorong ini juga biasa di sebut dengan istilah vernier caliper , yang dapat di gunakan untuk mengukur ketebalan benda / objek, sisi diameter dalam benda dan juga kedalaman benda

ada dua jenis jangka sorong, yang pertama adalah jangka sorong tipe manual yang bisa anda dapatkan dengan harga 100.000 rupiah , dan jangka sorong yang selanjutnya adalah jangka sorong tipe digital yang bisa anda dapatkan dengan harga 50.000 rupiah, perlu di ketahui bahwa jangka sorong digital mempunyai akurasi yang sangat baik sehingga bisa anda jadikan acuan bila anda ingin membeli jangka sorong dan alat ukur otomotif selanjutnya adalah

3. micrometer
alat ukur otomotif jenis ini merupakan alat ukur yang paling akurat di bandingkan dengan alat ukur yang lainya karena bisa mengukur ke presisian hingga 0.01 mm , sangat akurat bukan , alat ukur ini biasa di gunakan dan di kombinasikan dengan bore gauge

untuk melakukan pengukuran keausan pada silinder bore/ atau lubang cylinder block , guna mendiagnosa apakah terdapat keausan pada cylinder block sehingga membuat kendaraan menjadi ngasep atau bahkan lose power bahkan pincang karena bocor kompressi

harga dari alat ukur micrometer ini sangat sedikit mahal dan bisa anda dapatkan dengan harga 200.000 saja , namun manfaat yang bisa anda dapatkan adalah ke akurasian dari pengukuran pada mesin kendaraan dan alat ukur otomotif selanjutnya adalah

4. multi tester
alat ukur multi tester atau biasa di sebut multi meter bahkan ada yang bilang AVO meter , biasa di gunakan untuk mengukur tegangan atau arus

setiap montir otomotif wajib mempunyai alat ini untuk mengukur tegangan lampu kendaraan apakah putus dari bohlamnya atau kabel listriknya yang putus , jadi memang alat ini sangat bermanfaat

alat ini juga biasa di gunakan untuk mengukur tegangan aki yang drop apakah di atas 12v atau tekor di bawah 12v

untuk mendapatkan alat ukur ini anda harus mengeluarkan dana sekitar 70.000 rupiah , itu sudah standar dan bila anda ingin yang lebih mahal lagi , so pasti banyak

dan ke empat alat ukur otomotif di atas merupakan alat alat yang paling dasar dan wajib di  miliki montir bengkel, karena untuk melakukan diagnosa di wajibkan menggunakan alat ukur otomotif untuk kepresisian  dan ketepatan diagnosis karena hampir kebanyakan montir otomotif melakukan diagnosa menggunakan perasaan " kayaknya ini deh yang rusak " .,

saran saya jangan gunakan hal yang seperti itu ya ! pake perasaan xixixi

Nanang hadtra Hallo semuanya, ! Perkenalkan nama saya adalah nanang hadtra, Saya adalah seorang yang senang membaca dan suka mencoba hal hal yang menarik buat saya , Merupakan pribadi yang colour full , saya senang mempelajari semua jenis ilmu , Baik dalam bidang elektronika listrik rendah , komputerisasi , desain grafis , internet marketing bahkan otomotif mobil pun menjadi kegemaran saya Semua ilmu yang saya dapat merupakan pengalaman pribadi yang coba saya tuangakan dalam bentuk tulisan artikel dalam blog pribadi saya Semoga menjadi amal jariyah , dan dapat bermanfaat serta memberikan peluang rezeki bagi kalian yang membaca dan mendapatkan ilmu dari tulisan yang tak seberapa ini, Terima kasih atas partisipasi dan waktu yang sudah anda luangkan , Kritik dan masukan anda ataupun ucapan terima kasih anda untuk kami, semoga membuat blog ini jauh lebih berkembang dan maju dalam ilmu teknologi, . :)

Share :