Kelemahan mobil calya setelah 5 tahun pemakain
Pemakaian mobil calya setelah 5 tahun pemakain atau bila menghitung secara jarak tempuh, yaitu sekitar 100.000 kilometer,
Hai para pecinta otomotif, salam dari kami hadtra.com
Situs otomotif terpercaya, di Indonesia
dan kepoin juga instagram kami di hadtra_ig
serta tak lupa pula akun youtube kami di nanang hadtra
Kira kira gimana ya kondisinya ? Secara mobil calya adalah mobil yang hampir sekelas LCGC, diatasnya sedikit dari agya , hanya bedanya agya hanya dapat menampung 4 penumpang saja
Namun apa yang terjadi pada mobil calya yang sudah melewati masa pakai setelah 5 tahun ! apakah mengecewakan atau justru membacakan dengan kualitas yang di tawarkan oleh mobil calya
Memang kalau membahas tentang awet tidaknya suatu mobil memang tergantung dari pemakaian sebelumnya karena karakter dan tipikal setiap orang berbeda beda
Ada yang rajin sekali , setiap dua hari sekali mobil di cuci di rawat di semir sampai kinclong , karena kebersihan mobil merupakan cerminan karakter setiap pemakainya
Ada juga yang pemakainya jorok sekali ! Jarang di cuci , banyak lumpur dan tanah Merah serta pemakaian yang gegabah sehingga banyak bagian dari body kendaraan yang tergores karena benturan di jalan
Namun kalau urusan bodi kendaraan itu memang bisa di lihat dari fisik kendaraan tersebut, dengan kata lain sangat gampang menilai hanya dengan cara melihatnya saja
Namun bagaimana dengan mesin dan komponen yang lainnya seperti chasis dan juga kondisi kaki kaki mobil ? Apakah banyak masalahnya
Yang saya akan bicarakan disini adalah tentang kondisi mobil yang memang benar benar di pakai di dalam kota yang jarang terdapat kondisi jalanan yang bergelombang, atau bisa di bilang mobil dalam kondisi pemakaian yang umum sewajarnya , bukan mobil areal yang sering naik turun gunung dan offroad, pastinya sudah ancur lebur bagian kaki kaki dan chasis nya
Survey yang saya lakukan pada mobil calya pada pemakainya umum setelah 5 tahun pemakaian ataupun 100.000 kilometer adalah, baik
Yes ! Nilai 75 dari seratus yang saya berikan pada mobil calya , karena pada kebanyakan mobil calya yang saya lakukan survey kebanyakan kerusakan parah setelah 5 tahun pemakaian adalah pada bagian kaki kaki yaitu steering rack Assy
Steering rack adalah komponen kaki kaki mobil yang bertugas untuk meneruskan putaran setir ke steering rack , lalu steering rack membelokkan roda ke kanan maupun ke kiri
Efek atau dampak dari rusaknya steering rack tersebut adalah dapat menimbulkan bunyi yang abnormal noise atau bahasa Indonesia adalah bunyi glodok glodok pada bagian kaki kaki ,
Selebihnya pada bagian mesin tidak ada kendala apabila pemilik sebelumnya sering melakukan servis rutin dan ganti oli di bengkel resmi ,
Pada bagian chasis dan pengereman juga tidak ada kendala yang sangat signifikan terjadi, masih dalam kerusakan yang wajar seperti ban aus dan kampas rem tipis
Hanya steering rack saja yang sering mengalaminya kerusakan, itupun di karenakan mobil calya tidak menggunakan chasis dan bertipe suspensi macperson sehingga beban di tumpu pada bagian steering rack.
Hai para pecinta otomotif, salam dari kami hadtra.com
Situs otomotif terpercaya, di Indonesia
dan kepoin juga instagram kami di hadtra_ig
serta tak lupa pula akun youtube kami di nanang hadtra
Kira kira gimana ya kondisinya ? Secara mobil calya adalah mobil yang hampir sekelas LCGC, diatasnya sedikit dari agya , hanya bedanya agya hanya dapat menampung 4 penumpang saja
Namun apa yang terjadi pada mobil calya yang sudah melewati masa pakai setelah 5 tahun ! apakah mengecewakan atau justru membacakan dengan kualitas yang di tawarkan oleh mobil calya
Memang kalau membahas tentang awet tidaknya suatu mobil memang tergantung dari pemakaian sebelumnya karena karakter dan tipikal setiap orang berbeda beda
Ada yang rajin sekali , setiap dua hari sekali mobil di cuci di rawat di semir sampai kinclong , karena kebersihan mobil merupakan cerminan karakter setiap pemakainya
Ada juga yang pemakainya jorok sekali ! Jarang di cuci , banyak lumpur dan tanah Merah serta pemakaian yang gegabah sehingga banyak bagian dari body kendaraan yang tergores karena benturan di jalan
Namun kalau urusan bodi kendaraan itu memang bisa di lihat dari fisik kendaraan tersebut, dengan kata lain sangat gampang menilai hanya dengan cara melihatnya saja
Namun bagaimana dengan mesin dan komponen yang lainnya seperti chasis dan juga kondisi kaki kaki mobil ? Apakah banyak masalahnya
Yang saya akan bicarakan disini adalah tentang kondisi mobil yang memang benar benar di pakai di dalam kota yang jarang terdapat kondisi jalanan yang bergelombang, atau bisa di bilang mobil dalam kondisi pemakaian yang umum sewajarnya , bukan mobil areal yang sering naik turun gunung dan offroad, pastinya sudah ancur lebur bagian kaki kaki dan chasis nya
Survey yang saya lakukan pada mobil calya pada pemakainya umum setelah 5 tahun pemakaian ataupun 100.000 kilometer adalah, baik
Yes ! Nilai 75 dari seratus yang saya berikan pada mobil calya , karena pada kebanyakan mobil calya yang saya lakukan survey kebanyakan kerusakan parah setelah 5 tahun pemakaian adalah pada bagian kaki kaki yaitu steering rack Assy
Steering rack adalah komponen kaki kaki mobil yang bertugas untuk meneruskan putaran setir ke steering rack , lalu steering rack membelokkan roda ke kanan maupun ke kiri
Efek atau dampak dari rusaknya steering rack tersebut adalah dapat menimbulkan bunyi yang abnormal noise atau bahasa Indonesia adalah bunyi glodok glodok pada bagian kaki kaki ,
Selebihnya pada bagian mesin tidak ada kendala apabila pemilik sebelumnya sering melakukan servis rutin dan ganti oli di bengkel resmi ,
Pada bagian chasis dan pengereman juga tidak ada kendala yang sangat signifikan terjadi, masih dalam kerusakan yang wajar seperti ban aus dan kampas rem tipis
Hanya steering rack saja yang sering mengalaminya kerusakan, itupun di karenakan mobil calya tidak menggunakan chasis dan bertipe suspensi macperson sehingga beban di tumpu pada bagian steering rack.
Post a Comment for "Kelemahan mobil calya setelah 5 tahun pemakain"